Dawai asmara bergetar syahdu
Mengalunkan senandung rindu
Belaian mesra membuai jiwa
Tak terlukiskan bahagia
Hanyut dalam gelora cinta
Hanyut di dalam suka cita
Tenggelam dalam madu cinta
Tenggelam di dalam bahagia
Dawai asmara bergetar syahdu
Mengalunkan senandung rindu
Belaian mesra membuai jiwa
Tak terlukiskan bahagia
Syair para pujangga "mengabadikan" cinta
Hati para dewasa pasti tersentuh cinta
Ada yang lembut dan manja
Cinta membuat terlena
Ada kala bergelora
Bak debur ombak samudera
Pesona cinta menggapai sukma
Menjanjikan sejuta indah
Terbit selera tergugah jiwa
‘Tuk menyemaikan benih cinta
Semoga putik ‘kan berbunga
Semoga panggil ‘kan berjawab
‘Ku ingin hidup dengan cinta
‘Ku ingin selalu bersamanya
Pesona cinta menggapai sukma
Menjanjikan sejuta indah
Terbit selera tergugah jiwa
‘Tuk menyemaikan benih cinta
this is my blog..and it's up to me :) just enjoy yourself ^_^ (sebelumnya sori-sori klo ada yang kurang berkenan di blog ini, terutama mungkin penggunaan bahasa inggris saya yang belum sempurna, maklum, masih belajar ^_^) peace :)
Bacalah dengan (menyebut) Nama Tuhanmu Yang Menciptakan (QS.Al-Alaq:1)
Minggu, 03 April 2011
Meraih Surga Ibu
Syahdan, seorang laki-laki suatu ketika bertanya kepada Ibn Abbas RA, ''Saya meminang seorang wanita, tetapi dia menolak pinangan saya. Setelah itu, datang orang lain meminangnya, lalu dia menerimanya. Saya menjadi cemburu dan membunuhnya. Apakah tobat saya diterima?''
Ibn Abbas bertanya, ''Apakah ibumu masih hidup?'' Dia menjawab, ''Tidak.'' Ibn Abbas berkata, "Bertobatlah kepada Allah dan mendekatlah kepada-Nya semampumu." Atha' bin Yasar yang hadir ketika itu bertanya kepada Ibn Abbas, "Mengapa engkau bertanya kepada lelaki itu, apakah ibunya masih hidup?" Ibn Abbas menjawab, "Saya tidak tahu perbuatan yang paling mendekatkan (seseorang) kepada Allah SWT, melainkan berbakti kepada ibu." (HR Bukhari).
sumber: republika.co.id
Ibn Abbas bertanya, ''Apakah ibumu masih hidup?'' Dia menjawab, ''Tidak.'' Ibn Abbas berkata, "Bertobatlah kepada Allah dan mendekatlah kepada-Nya semampumu." Atha' bin Yasar yang hadir ketika itu bertanya kepada Ibn Abbas, "Mengapa engkau bertanya kepada lelaki itu, apakah ibunya masih hidup?" Ibn Abbas menjawab, "Saya tidak tahu perbuatan yang paling mendekatkan (seseorang) kepada Allah SWT, melainkan berbakti kepada ibu." (HR Bukhari).
sumber: republika.co.id
Antara Engkau, aku, dan si jubah hitam
Saat gelap telah mewarnai sikapku
Saat kelam telah menipu akalku
Saat kekacauan telah mengendalikan tingkahku
Semua itu begitu cepat, ku coba berlari...
Telah berulang kali ku bersembunyi dari si jubah hitam
Telah berulang kali juga ku ditemukannya
Saat hati hanya bisa meratap
Mata hanya terpana
Saat mulut bergetar
melihat si jubah hitam tersenyum sinis ke arah ku
Saat kebahagiaan lenyap sementara
Saat harapan lenyap sementara
Saat keputusasaan menepuk pundakku
Saat penyesalan melangkah mendekati
ENGKAU memberikan harapan
Selalu dan selalu
Meski ku sering tertangkap oleh si jubah hitam
Namun ENGKAU selalu memberikan harapan...
Harapan yang kuanggap dapat membuatku berdiri tegap menantang si jubah hitam
Malu aku
Malu aku
Malu aku
Takut aku
Takut aku
Takut aku
padaMU
Mungkin aku belum sempurna memegang TALI dari MU
sehingga terkadang terlepas
Namun aku akan terus berusaha memegang TALIMU
Saat kelam telah menipu akalku
Saat kekacauan telah mengendalikan tingkahku
Semua itu begitu cepat, ku coba berlari...
Telah berulang kali ku bersembunyi dari si jubah hitam
Telah berulang kali juga ku ditemukannya
Saat hati hanya bisa meratap
Mata hanya terpana
Saat mulut bergetar
melihat si jubah hitam tersenyum sinis ke arah ku
Saat kebahagiaan lenyap sementara
Saat harapan lenyap sementara
Saat keputusasaan menepuk pundakku
Saat penyesalan melangkah mendekati
ENGKAU memberikan harapan
Selalu dan selalu
Meski ku sering tertangkap oleh si jubah hitam
Namun ENGKAU selalu memberikan harapan...
Harapan yang kuanggap dapat membuatku berdiri tegap menantang si jubah hitam
Malu aku
Malu aku
Malu aku
Takut aku
Takut aku
Takut aku
padaMU
Mungkin aku belum sempurna memegang TALI dari MU
sehingga terkadang terlepas
Namun aku akan terus berusaha memegang TALIMU
my perspective (1)
1. Apa pendapatmu klo liat orang dengan jenggot lebat dan celana diatas mata kaki?
gak ada yg salah...lagian kenapa jg hrs ngerasa aneh, knp mereka hrs qta gunjing sdgkn para pengumbar nafsu yg memamerkan lekuk tubuhnya kyk fotomodel playboy indonesia qta diemin aja
2. Apa pndptmu klo ngeliat ada org yg kearab-araban, dikit-dikit Astagfirullah, dikit-dikit insya Allah?
gak ada yg salah, justru bagus krn mengingatkan qta pd Allah...lagian knp jg hrs ribet...kok ke org2 yg kearab2an qta protes, sdgkn ke org yg dikit2 bilang "sumpeh luw?", atau dikit-dikit bilang "capek deh..." qta gak protes
Gak ada yg salah dgn "kearab-araban", apa bedanya sama "ke-barat2an"..keduanya sama mengikuti sesuatu, yg krg berkenan adalah ketidakadilan, pas ada org kebarat-baratan dibilang keren, tp pas org kearab-araban malah dblg sok suci...
3. Apa pndptmu ttg sebagian org yg kekeuh mendengungkan khilafah?
Bagi sy, wacana khilafah dengan wacana Negara Kelas-nya Karl Marx, Negara Welfare State,dsb a/ sama2 sebuah wacana, teori, gagasan yg perlu qta sambut dgn pikiran terbuka...
knp klo org yg memperjuangkan gagasan Karl Marx, Weber, malah qta hargai dan pelajari, sdgkn gagasan khilafah qta bantah habis2an, qta bilang utopis lah, dsb...padahal gak ada salahnya qta menghargai gagasan khilafah sama seperti gagasan Karl Marx, Weber, dsb...
gak ada yg salah...lagian kenapa jg hrs ngerasa aneh, knp mereka hrs qta gunjing sdgkn para pengumbar nafsu yg memamerkan lekuk tubuhnya kyk fotomodel playboy indonesia qta diemin aja
2. Apa pndptmu klo ngeliat ada org yg kearab-araban, dikit-dikit Astagfirullah, dikit-dikit insya Allah?
gak ada yg salah, justru bagus krn mengingatkan qta pd Allah...lagian knp jg hrs ribet...kok ke org2 yg kearab2an qta protes, sdgkn ke org yg dikit2 bilang "sumpeh luw?", atau dikit-dikit bilang "capek deh..." qta gak protes
Gak ada yg salah dgn "kearab-araban", apa bedanya sama "ke-barat2an"..keduanya sama mengikuti sesuatu, yg krg berkenan adalah ketidakadilan, pas ada org kebarat-baratan dibilang keren, tp pas org kearab-araban malah dblg sok suci...
3. Apa pndptmu ttg sebagian org yg kekeuh mendengungkan khilafah?
Bagi sy, wacana khilafah dengan wacana Negara Kelas-nya Karl Marx, Negara Welfare State,dsb a/ sama2 sebuah wacana, teori, gagasan yg perlu qta sambut dgn pikiran terbuka...
knp klo org yg memperjuangkan gagasan Karl Marx, Weber, malah qta hargai dan pelajari, sdgkn gagasan khilafah qta bantah habis2an, qta bilang utopis lah, dsb...padahal gak ada salahnya qta menghargai gagasan khilafah sama seperti gagasan Karl Marx, Weber, dsb...
Ya Allah, Lindungilah Hamba dari Racun dalam Cinta
Ya Allah lindungilah hamba dari racun dalam cinta
yang mengusik tidur hamba
yang mengusik malam hamba
yang mengusik pagi hamba
yang mengusik hari hamba
Ya Allah lindungilah hamba dari racun dalam cinta
yang meresahkan hati ini
yang membebani perasaan ini
yang membutakan mata ini
Ya Allah lindungilah hamba dari racun dalam cinta
yang membuat hamba lupa pada Mu
yang membuat hamba berpaling dari Mu
Ya Allah lindungilah hamba dari racun dalam cinta
yang mengunci hati hamba
yang menutup pintu hati hamba
yang mengelamkan hari hamba
yang menyusahkan hamba
Ya Allah lindungilah hamba dari racun dalam cinta
yang dapat membuat hamba mengumpat pada cinta
Padahal cinta itu indah
Asalkan Engkau melindungi hamba dari racunnya
yang mengusik tidur hamba
yang mengusik malam hamba
yang mengusik pagi hamba
yang mengusik hari hamba
Ya Allah lindungilah hamba dari racun dalam cinta
yang meresahkan hati ini
yang membebani perasaan ini
yang membutakan mata ini
Ya Allah lindungilah hamba dari racun dalam cinta
yang membuat hamba lupa pada Mu
yang membuat hamba berpaling dari Mu
Ya Allah lindungilah hamba dari racun dalam cinta
yang mengunci hati hamba
yang menutup pintu hati hamba
yang mengelamkan hari hamba
yang menyusahkan hamba
Ya Allah lindungilah hamba dari racun dalam cinta
yang dapat membuat hamba mengumpat pada cinta
Padahal cinta itu indah
Asalkan Engkau melindungi hamba dari racunnya
Langganan:
Postingan (Atom)